Friday, September 16, 2016

Biaya Hidup di Malang (Ala Mahasiswa)

Holaa...
Postingan kali ini saya pengen sharing tentang biaya hidup kita (kita??) kamu kamu yang mau atau mungkin lagi kuliah di Malang - Jawa Timur. Buat yang ngerasa ini penting dan perlu silahkan terus scroll ke bawah, buat yang ngerasa gak penting yaahh di close aja gak apa apa. Hehehe.

Monday, August 15, 2016

18 Mei 2016

Ini tentang catatan..
Yang ku tulis di tanah tercinta ujung pandang
Begitu sangat sederhana
Tentang cerita, cerita kita

Rasa ini muncul, tumbuh begitu saja
Tidak ada paksaan dan tidak ada yang menahan
Bagai angin dan hujan
Berhembus dengan begitu indah
Menyirami dengan penuh cinta

Yaa, seperti itu!

Sunday, August 14, 2016

Rindu

Kumulai hari ini dengan senyuman
Rindu, cemas, cemburu bersatu dalam kebahagiaan
Bak fatamorgana di ujung awan
Wajahmu indah
Seindah rembulan, kasih

Terkadang begitu banyak takdir yang di pertanyakan
Mengapa? kenapa?
Berjuta dilema di pelupuk asa
Seakan yang terjadi enggan tuk diterima

Tuesday, August 9, 2016

Kamu adalah Syurgaku

by mbm for lovely izzat
CHAPTER 10

Aku merekamnya, sweety, Merekam dengan mataku bagaimana kamu menjadi istri di hari pertama pernikahan kita. Aku menyaksikan punggungmu dari bingkai pintu, saat kamu sedang asyik membuatkan nasi goreng di dapur untukku. Kamu menoleh, aku sembunyi. Kamu mengerutkan dahi, kayak ada yang ngintip? Begitulah mungkin kamu berfikir. Memang, batinku... hehe. Aku menutupi tawa renyah dengan gumpalan tangan.
.
Aku merekamnya,sayang. Merekam dengan retinaku bagaimana kamu mengusap peluh di pelipismu. Kamu sepertinya capek sekali. Pagi-pagi sudah membereskan rumah, menyiapkan sarapan, dan juga merapikan baju-baju. Maafkan jika hari itu aku pura-pura tidur, tak membantumu. Aku hanya ingin merekam semua kebaikanmu. Agar saat aku marah dan kesal padamu, rekaman itu dapat diputar kembali.

Saturday, July 23, 2016

Belajar Menjadi Muslimah Seharusnya

Hallooo guys
Assalamualaikum ^^
Kali ini saya mau sharing tentang bagaimana awal saya bisa menggunakan hijab atau jilbab.
Well, saya yang notabene (cielaahh notabene) adalah seorang mahasiswi di sebuah universitas islam di Malang memang gak di wajibkan buat menggunakan hijab sih (buat kampus saya aja).
Saya pernah nanya ke teman teman yang udah senior disana, kenapa sih kok boleh gak menggunakan hijab? Padahal kan ini kampus islam yang biasanya emang mewajibkan mahasiswinya untuk menggunakan jilbab? Kata mereka sih karna emang kampus saya ini mahasiswa mahasiswinya berasal dari berbagai daerah dan berbagai negara, jadi gak semuanya adalah orang muslim tapi banyak juga mahasiswa mahasiswi non muslim disana, dan memang yayasannya adalah yayasan berbau islam tapi untuk pendidikan tetap sama seperti kampus lain yang tidak mengharuskan semua mahasiswa dan mahasiswinya beragama islam. Meskipun begitu semua mahasiswa dan mahasiswi non muslim dapat perlakuan yang sama, ketika mereka memilih untuk berkuliah disana mereka harus mempelajari tentang agama islam seperti yang lainnya dan tentunya tidak disediakan matkul tentang agama mereka just agama islam.
Okee, balik ke topik yaa. Hehehehe. Jadi, awalnya itu karena saya KKN pada tahun 2013, dimana di kelompok KKN saya semua anggota perempuan harus menggunakan jilbab di setiap kegiatan, karna memang pada saat itu juga bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. Saya jadi terbiasa tuh pake jilbab. Selama sebulan saya terus menggunakan jilbab. Banyak belajar juga dari teman teman yang lain yang memang udah lebih dulu menggunakan jilbab. Sampai ketika saya pulang ke Kalimantan saya menggunakan jilbab tuh Hehehe.

Wednesday, July 13, 2016

Broken Home Child Life

Kali ini saya akan bercerita tentang kehidupan saya pribadi dan mungkin beberapa orang lainnya juga pasti pernah mengalami ini. Yap! Jadi anak yang dibesarkan di tengah keluarga yang broken pasti akan selalu terlihat negative. Kadang saya mikir sih, kenapa harus seperti itu yaa? Kenapa? Kenapa?
Padahal hal itu terjadi bukan karna anaknya bukan salah anaknya, tapi karena memang orang tua mereka yang memiliki "masalah" di antara mereka berdua.
Selama yang saya tau sih anak itu akan selalu di anggap sebagai "korban" katanya. Harusnya orang-orang yang memang menganggap kalau anak adalah "korban" dari apa yang terjadi di rumah tangga orang tuanya bisa mengerti dan tau bagaimana seharusnya memperlukan anak-anak yang ada di posisi broken home. 

Sunday, June 12, 2016

it's been along time

Sudah bertahun tahun saya tidak memposting di blog saya ini 🤓
Well, sekarang saya sudah bukan mahasiswa lagi seperti pertama kali saya mulai menulis di blog ini. Kalau dulu kebanyakan postingan saya isinya cuma curhat atau beberapa materi kuliah aja.
Saya bingung sih sebenernya harus mulai darimana wkwk maklum kagok lagi gara gara kelamaan.
Hmmmm.... Saat ini saya sebenernya lagi banyak bingungnya. Bingung memilih hahaha 😄
Memilih untuk bekerja atau enggak. Memilih melanjutkan study master (kayak yg orang tua mau) atau enggak. Memilih bekerja atau menikah dan menjadi ibu rumah tangga. Daaaannnn setelah saya pikir pikir dan timbang timbang pake timbangan ikan, kayaknya saya memikih yang terakhir. Ya, memilih untuk segera menikah dan menjadi ibu rumah tangga. Dimana ilmu yang saya punya ilmu yang saya dapat sampai jenjang s1 ini hanya untuk anak dan keluarga saya nantinya. Banyak yang menentang keinginan saya ini termasuk dari keluarga saya sendiri yang beranggapan sayang ilmunya udah jauh jauh sekolah tapi g di manfaatkan. Huff!!